PERAN PENELITIAN DAN PENGEMBANGAN(LITBANG) REDAKSI DI BIDANG MEDIA PENERBITAN

LITBAG

LITBAG ( Penelitian dan Pengembangan) merupakan proses peliputan untuk halaman eksplorasi, melakukan penugasan pencarian data, pelatihan atau training,survei, polling dan analisa media dan dokumentasi naskah,data dan grafis. Proses peliputan untuk halaman eksplorasi dilakukan setiap hari sabtu yang tugas utamanya adalah untuk melengkapi data yang telah diberikan oleh karyawan. Penugasan pencarian data guna nya untuk meverifikasi dan pembaruan data di berbagai Instansi atau Institusi, penugasan pencarian data biasanyaakan mendatangi bapenas, BPS, ICW, BPPT, DPR, RI. 

Namun, untuk melakukan pencarian data ke DPR harus tetap dibantu oleh wartawan untuk memperlancar proses pencarian data. pelatihan atau training dilakukan terhadap para wartawan magang yang ingin mendapat pengalaman kerja di media, polling dan analisa media merupakan proses pencarian pendapat di sosial atau terhadap khalayak, survei polling dan analisis media melakukan Kerja sama dengan pihak luar contohnya seperti mahasiswa di universitas dan juga terhadap isu terkini yang sedang menjadi topik hangat di khalayak dan untuk dokumentasi naskah,data dan grafis awalnya berbentuk artikel yang kemudian diolah menjadi sebuah naskah dan di rapatkan untuk dijadikan sebuat data yang siap diolah untuk menjadi sebuah grafis dan akan disimpan di pusat data kemudian dimuat di media Indonesia.com dan dilengkapi oleh berita Metro TV.

Peran Penelitian dan Pengembangan (LITBANG) redaksi di bidang media penerbitan
Proses kerja Jurnalistik:

1. Rapat Redaksi
yaitu sebuah rapat untuk menentukan tema-tema yang akan ditulis dalam penerbitan edisi esok serta berita apa yang layak untuk diturunkan dilakukan pada pukul 10.00, pukul 12.00 dan pukul 14.30.

2. Penulisan Berita
dilakukan oleh wartawan, wartawan dituntut untuk memenuhi asas 5W+1H yang bertujuan untuk memenuhi kelengkapan berita What (apa yang terjadi), WHO ( siapa yang terlibat dalam kejadian tersebut), WHY ( kenapa bisa terjadi), WHEN (kapan terjadinya), WHERE ( dimana terjadinya) dan HOW (bagaimana bisa terjadi) Media Indonesia memiliki GPS untuk mengetahui berita-berita apa yang dikirim oleh wartawan agar mempermudah proses pengiriman artikel atau data dari wartawan.

3. Editing
merupakan proses penyuntingan naskah yang bertujuan untuk memilah keseluruhan berita para redaktur dari setiap kompartement yang melakukan editing dan merevisi semua artikel yang dibuat oleh para wartawan.

4. Setting dan Layout
merupakan penanganan tata letak dalam berita, team layout lah yang membuat dummy berita dalam iframe yang terdapat beberapa berita dan ada beberapa iklan yang akan melengkapi layout.

Dimana Peran Litbang?
bertugas memberikan supporting redaksi untuk membantu kelancaran redaksi dalam membuat berita. Content Enrichment :
- Perpustakaan
-Dokumentasi
-Litbang ( Penelitian dan Pengembangan)

Litbang memiliki beberapa tugas yaitu:

1. Untuk memantau berbagai perkembangan sebuah penerbitan berita, Media Indonesia harus memantau dan melihat media-media lain untuk mengetahui dna melakukan perbandingan kekurangan kekurangan Media Indonesia sehingga dapat memperbaiki untuk kedepannya.

2. Survei Pembaca
dalam survei pembaca ini Libang ditugaskan untuk melakukan survei atau di sosial untuk mengetahui siapa pembaca Media Indonesia dan berapa kisaran umur pembaca Media Indonesia.

3. Masukan
pada tahap ini Litbang ditugaskan untuk memberi masukan ke redaksi untuk memperbaiki kedepannya.

4. Pembinaan dan Pengembangan Kualitas Sumber Daya Manusia.
sebelum menjadi reporter harus melakukan kegiatan magang terlebih dulu yang berguna untuk mendapatkan gambaran tugas litbang.

5. Pencarian data
dalam melakukan pencarian data seorang wartawan tidak bisa bekerja sendiri atau fokus dalam internet sehingga harus melakukan kerjasama dengan kementrian, LSM, dan bank data lainnya.
dalam melakukan pencarian data harus diperhatikan beberapa point, yaitu:
- Akurat
Data sesungguhnya tidak ada manipulasi, tidak ditambah-tambahkan .
- Sumber Jelas
 Data yang dikutip memiliki latar belakang yang jelas yang dapat dikomplain. sehingga mengesampingkan mencari sumber dari orang lain namun dapat mencari sumber menurut kementrian agar sumber nya lebih jelas.

4. Data Terbaru

5. Seimbang : data yang diberikan harus sama dan sesuai dengan naskah.